Pelaksanaan Rapid Tes Di Lingkungan Pondok Pesantren Putri Mambaul Husna Desa Lengkong
- Nov 18, 2020
- lengkong
Lengkong, 18 November 2020.
Pelaksanaan Rapid test Di Lingkungan Pondok Pesantren Putri Mambaul Husna Desa Lengkong
[caption id="attachment_3307" align="aligncenter" width="300"] Rapid test dimulai dari Ustad dan Ustadah[/caption]lengkong-batangan.desa.id- Di Pondok Pesantren Mambaul Husna Pondok Pesantren Putri hari ini tanggal 18 November 2020 diadakan rapid tes kepada seluruh santriwati yang ada dipondok tersebut. Hal ini dilakukan akibat adanya santriwati terindikasi positif Covid-19 setelah dilakukan swab test minggu kemarin.
[caption id="attachment_3308" align="aligncenter" width="300"] Para santriwati menunggu gilian di rapid[/caption]Dari hasil swab test minggu kemarin ada 1 santriwati yang dinyatakan positif Covid-19, oleh sebab itu pada hari ini Dinas Kesehatan dalam hal ini Puskesma Batangan melaksanakan Rapit test untuk semua santriwati di pondok Mambaul Husna di Desa Lengkong lokasi RT 03 RW 02, agar dapat mengantisipasi santri yang pasitif atau yang negatif dan dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
[caption id="attachment_3309" align="aligncenter" width="300"] Santriwati rapid di tungguhi Kepala Desa Lengkong dan petugas Puskesmas[/caption]Semua santriwati di rapid untuk mengetahui santri terindikasi positif atau negatif, jika ada yang terindikasi positif langsung diadakan swab di Dinas Kesehatan Kabupaten Pati. Rapid dimulai dari Ustad dan ustadah kemudian dilanjutkan semua para santriwati.
[caption id="attachment_3310" align="aligncenter" width="300"] Santriwati dengan sabar mennggu giliran diambil darahnya[/caption]Dalam rapid tes para santriwati ini di hadiri Petugas Puskesmas Batangan, Kepala Desa Lengkong bapak Yashadi, Ama. Pd dan beserta Perangkat Desanya. Dalam Rapid test ini ada pengawalan Babinsa Desa Lengkong Serda Edy Susanto yang selalu hadir dalam kegiatan apa saja yang ada di Desa Lengkong.
[caption id="attachment_3307" align="aligncenter" width="300"] para ustad dan ustadah dimbil darahnya[/caption]Rapid test adalah metode pemeriksaan /test secara cepat didapatkan hasilnya. Pemeriksaan ini menggunakan catridge untuk melihat adanya antibodi yang ada dalam tubuh kita ada infeksi virus. Tes ini dijalankan dalam rangka menyaring pasien dalam pengawasan (PDP) dan orang dalam pemantauan(ODP) dengan mengambil sampel darah dari kapiler( jari) atau vena. Rapid tes juga sering disebut tes serologis. Dalam hal diagnosis covid-19, akurasi rapid bisa mencapai 90%. Dalam Rapid test ini di ikuti sejumlah 92 santriwati pondok Mambaul Husna.
Apa Itu Rapid Test? Rapid test yang banyak beredar saat ini adalah metode untuk mendeteksi antibodi, yaitu IgM dan IgG, yang diproduksi oleh tubuh untuk melawan virus Corona. Antibodi ini akan dibentuk oleh tubuh bila ada paparan virus Corona. Dengan kata lain, bila antibodi ini terdeteksi di dalam tubuh seseorang, artinya tubuh orang tersebut pernah terpapar atau dimasuki oleh virus Corona. Namun, perlu Anda ketahui, pembentukan antibodi ini memerlukan waktu, bahkan bisa sampai beberapa minggu. Selain rapid test untuk antibodi, baru-baru ini juga dibuat rapid test untuk mendeteksi antigen atau protein yang membentuk badan virus penyebab COVID-19 atau SARS-CoV-2. Metode rapid test ini memang lebih akurat dari rapid test antibodi. Namun, tes ini hanya akurat untuk pasien dengan jumlah virus yang tinggi di tubuhnya. Sementara untuk orang yang belum diketahui statusnya, keakuratannya cukup rendah, yaitu hanya 30%. Jadi, penggunaan tes ini untuk diagnosis awal sangat tidak disarankan. Tes yang dapat memastikan apakah seseorang positif terinfeksi virus Corona sejauh ini hanyalah pemeriksaan polymerase chain reaction (PCR). Pemeriksaan ini bisa mendeteksi langsung keberadaan virus Corona, bukan melalui ada tidaknya antibodi terhadap virus ini.